Dalam agama
Kristen
tradisi barat (termasuk Katolik Roma dan Protestanisme),
Rabu Abu adalah hari pertama
masa Pra-Paskah.
Ini terjadi pada hari Rabu,
40 hari sebelum Paskah
tanpa menghitung hari-hari Minggu atau 44 hari (termasuk Minggu) sebelum hari Jumat Agung.
Pada hari ini umat yang datang ke Gereja dahinya
diberi tanda salib
dari abu
sebagai simbol upacara ini. Simbol ini mengingatkan umat akan ritual Israel
kuna di mana seseorang menabur abu di atas kepalanya atau di seluruh tubuhnya
sebagai tanda kesedihan, penyesalan dan pertobatan (misalnya
seperti dalam Kitab Ester 4:1, 3). Dalam Mazmur 102:10
penyesalan juga digambarkan dengan "memakan abu": "Sebab aku
makan abu seperti roti, dan mencampur minumanku dengan tangisan." Biasanya
pemberian tanda tersebut disertai dengan ucapan, "Bertobatlah dan
percayalah pada Injil."
Seringkali pada hari ini bacaan di Gereja diambil dari Alkitab,
kitab II Samuel
11-12, perihal raja Daud
yang berzinah
dan bertobat.
Banyak orang Katolik
menganggap hari Rabu Abu sebagai hari untuk mengingat kefanaan seseorang. Pada
hari ini umat Katolik
berusia 18–59 tahun diwajibkan berpuasa, dengan batasan makan kenyang paling banyak satu
kali, dan berpantang.
Di banyak negara berkebudayaan Katolik Roma di Eropa dan Amerika,
Rabu Abu didahului masa karnaval (termasuk misalnya Mardi Gras)
yang berakhir pada hari Selasa, sehari sebelum Rabu Abu.(wikipedia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar